Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
Latar belakang....................................................................................................................... 1
Rumusan
masalah............................................................................................................... 1
Tujuan..................................................................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN
Pengertian
produk/jasa........................................................................................................ 3
Atribut
produk/jasa................................................................................................................ 3
Karakteristik
produk/jasa...................................................................................................... 4
Bentuk-bentuk
produk.......................................................................................................... 5
Bentuk-bentuk
jasa............................................................................................................... 6
BAB III PENUTUP
Kesimpulan............................................................................................................................ 7
Komentar................................................................................................................................ 7
DAFTAR
PUSTAKA............................................................................................................ 8
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Produk
atau jasa adalah suatu hal yang dibutuhkan oleh masyarakat, masyarakat
membutuhkan produk atau jasa tersebut guna memenuhi kebutuhan hidup
sehari-hari. Sehingga para perusahaan selaku penyedia produksi atau jasa selalu
mengupgrade produknya agar selalu diminati oleh masyarakat. Perusahaan juga seringkali
menggunakan produk atau jasa dari perusahaan lain, seperti misalnya untuk
mempromosikan produknya ia menggunaan jasa perusahaan lain untuk mengiklankan
produk ciptaannya. Melalui iklan tersebut perusahaan menginformasikan kepada
konsumen atau masyarakat tentang produk-produk terbarunya.
Hari
demi hari masyarakat semakin menginginkan lebih, itulah masyarakat yang selalu
tidak pernah merasa cukup sehingga banyak perusahaan yang menciptakan produk dengan
fungsi yang sama. Karna banyak produk yang fungsinya sama membuat perusahaan
bersaing makin ketat.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang tersebut,
maka masalah yang dibahas dalam makalah ini yaitu :
a) Apakah
pengertian produk/jasa?
b) Apa
saja yang atribut yang mendukung produk/jasa?
c) Apa saja
karakteristik produk/jasa?
d) Bentuk
apa saja produk/jasa?
1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini
yaitu :
a) Untuk mengetahui
pengertian produk/jasa
b) Mengetahui
atribut-atribut yang ada pada produk/jasa
c) Mengetahui
karakteristik produk/jasa
d) Untuk mengetahui
bentuk-bentuk produk/jasa
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Produk / Jasa
Produk adalah segala sesuatu
yang dapat ditawarkan kepada suatu pasa agar dipehatikan, diminta, dibeli, dan
dikonsumsi sehingga dapat memuaskan kebutuhan.
Produk merupakan keluatan (output) dari suatu proses produksi yang berupa barang dan atau jasa.
Produk merupakan keluatan (output) dari suatu proses produksi yang berupa barang dan atau jasa.
Kotler(1991: 260) mendefinisikan
jasa sebagai: “Setiap tindakan atau kegiatan yang ditawarkan suatu pihak kepada
yang lain yang pada dasarnya tidak berwujud dan tidak mengakibatkan kepemilikan
apapun.”
2.2 Atribut Produk/jasa
Menurut Kotler dan Armstrong
(2008) beberapa atribut yang menyertai dan melengkapi produk (karakteristik
atribut produk) adalah:
a)
Merek (branding)
Merek (brand) adalah nama,
istilah, tanda, simbol, atau rancangan, atau kombinasi dari semua ini yang
dimaksudkan untuk mengidentifikasi produk atau jasa dari satu atau kelompok
penjual dan membedakannya dari produk pesaing. Pemberian merek merupakan
masalah pokok dalam strategi produk. Pemberian merek itu mahal dan memakan
waktu, serta dapat membuat produk itu berhasil atau gagal. Nama merek yang baik
dapat menambah keberhasilan yang besar pada produk (Kotler dan Armstrong,
2008).
b) Pengemasan (Packing)
Pengemasan (packing) adalah
kegiatan merancang dan membuat wadah atau pembungkus suatu produk. Pengemasan
melibatkan merancang dan membuat wadah atau pembungkus suatu produk.
c)
Kualitas Produk
(Product Quality)
Kualitas Produk (Product
Quality) adalah kemampuan suatu produk untuk melaksanakan fungsinya meliputi,
daya tahan keandalan, ketepatan kemudahan operasi dan perbaikan, serta atribut
bernilai lainnya. Untuk meningkatkan kualitas produk perusahaan dapat
menerapkan program ”Total Quality Manajemen (TQM)”. Selain mengurangi kerusakan
produk, tujuan pokok kualitas total adalah untuk meningkatkan nilai konsumen.
2.3 Karakteristik produk/jasa
Karakteristik utama dari jasa,
menurut Kotler(1 993:230), adalah sebagai berikut:
a)
Intangibility (Tidak berwujud)
Jasa mempunyai sifat tidak berwujud
karma tidak bisa dindentifikasi oleh ke lima indera manusia, seperti: dilihat,
dirasa, diraba, didengar, atau dicium sebelum terjadi proses transaksi
pembelian.
b)
Inseparability (Tidak dapat dipisahkan)
Jasa tidak dapat dipisahkan
dari sumbernya, apakah sumber itu merupakan orang maupun mesin, disamping itu
apakah sumber itu hadir atau tidak, produk fisik yang berwujud tetap ada.
c)
Variability (Berubah-ubah)
Jasa dapat mudah berubah-ubah
karena jasa ini tergantung pada siapa yang menyajikan, kapan, dan dimana
disajikan.
d)
Perishability (Daya tahan)
Jasa tidak dapat disimpan dan
tidak memiliki daya than yang lama karena sifatnya tergantung dari fluktuasi permintaan.
2.4 Bentuk-bentuk produk
a)
Convinience Goods
Convinience
goods merupakan barang yang pada umumnya memiliki frekuensi pembelian tinggi
(sering beli), dibutuhkan dalam waktu segera, dan hanya memerlukan usaha yang
minimum (sangat kecil) dalam pembandingan dan pembeliannya. Contohnya sabun,
pasta gigi, baterai, makanan, minuman, majalah, surat kabar, payung dan jas
hujan.
b)
Shopping Goods
Shopping
goods adalah barang-barang dalam proses pemilihan dan pembeliannya dibandingkan
oleh konsumen diantara berbagai alternatif yang tersedia. Kriteria perbandingan
tersebut meliputi harga, kualitas dan model masing-masing barang. Contohnya
alat-alat rumah tangga (TV, mesin cuci, tape recorder), furniture (mebel), dan
pakaian.
c)
Specially Good
Specially
goods adalah barang-barang yang memiliki karakteristik dan identifikasi merek
yang unik di mana sekelompok konsumen bersedia melakukan usaha khusus untuk
membelinya. Contohnya adalah barang-barang mewah dengan merek dan model
spesifik.
d)
Unsought Goods
Unsought
goods merupakan barang-barang yang diketahui konsumen atau kalaupun sudah
diketahui tetapi pada umumnya belum terpikirkan untuk membelinya. Contohnya
asuransi jiwa, batu nisan, tanah kuburan (Tjiptono, 2008).
2.5 Bentuk-bentuk jasa
Menurut Converse (1992:233),
macam-macam jasa seperti yang telah disebutkan diatas, dapat dikelompokkan
sebagai berikut:
a)
Personalized services
Personal services adalah jasa
yang sangat mengutamakan pelayanan orang dan perlengkapannya, seperti tukang cukur,
salon kecantikan, laundry, foto. Sementara itu, yang sangat perlu diperhatikan
dalam pemasaran jasa antara lain adalah, lokasi yang baik, menyediakan
fasilitas dan suasana yang menarik, serta nama baik yang bersangkutan. Dalam
marketing personal services diusahakan supaya timbul semacam patronage motive
yaitu keinginan untuk menjadi langganan tetap. Contohnya patronage ini bisa
timbul di dalam usaha laundries, karena kebersihan, layanan yang ramah tamah
serta baik, dan sebagainya.
b)
Financial services
Financial services terdiri
dari:
·
Banking services (Bank).
·
Insurance services (Asuransi).
·
Investment securities (Lembaga penanaman modal).
·
Public utility and Transportation services.
c)
Entertainment
Yang
termasuk dalam kelompok ini adalah usaha-usaha dibidang olahraga, bioskop,
gedung-gedung pertunjukan, dan usaha-usaha hiburan lainnya. Metode marketing
yang dipakai adalah sistem penyaluran langsung dimana karcis dijual di
loket-loket.
d)
Hotel services
Hotel
merupakan salah satu sarana dalam bidang kepariwisataan. Dalam hal ini hotel
perlu mengadakan kegiatan bersama dengan tempat-tempat rekreasi, hiburan,
travel biro, dan sebagainya.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Produk adalah segala sesuatu yang dapat
ditawarkan kepada suatu pasa agar dipehatikan, diminta, dibeli, dan dikonsumsi
sehingga dapat memuaskan kebutuhan.
Jasa adalah suatu tindakan atau kegiatan
yang ditawarkan suatu pihak kepada pihak lain
Untuk memenuhi produk/jasa perlu memenuhi
suatu atribut
Produk/jasa juga mempunyai berbagai bentuk
3.2 Komentar
Berbicara tentang produk/jasa,
hal pertama yang terpintas kualitas dari
produk/jasa tersebut. Kualitas menentukan apakah produk / jasa itu layak di
beli atau tidak, tentu jika kualitas semakin bagus maka harga pun semakin
tinggi. Sangat mudah menentukan produk/jasa memiliki kualitas yang bagus atau
tidak, lihat saja dari statistic penjualan dan pembelian karna semakin
produk/jasa tersebut banyak dibeli dan digunakan oleh masyarakat maka
produk/jasa tersebut bisa dikatakan memiliki kualitas yang baik.
Untuk perusahaan, apabila
ingin terus berada di garis pasar maka harus mempertahankan keunggulan dari
produk/jasa yang ditawarkan. Karna keunggulan dari produk adalah ciri suatu perusahaan,
jangan sampai perusahaan menghilangkan ciri tersebut karna ciri dapat meningkatkan
nilai dari produk/jasa tersebut.
Daftar Pustaka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar